BAB 3
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
3.1 Data Objek Penelitian
Harga jual/ toples :
1. Cokelat isi marsmellow (A) : RP35.000,-
2. Cokelat isi kacang madu (B) : Rp 30.000,-
3. Coklat isi selai strawberi (C): Rp 35.000,-
Biaya produksi/toples :
1. Cokelat isi marsmellow (A) : Rp 17.500,-
2. Cokelat isi kacang madu (B) : Rp 15.000,-
3. Cokelat isi selai strawberi (C) : Rp 17.500,-
Tingkat Laba :
1. Cokelat A : Rp 17.500,-
2. Cokelat B : Rp 15.000,-
3. Cokelat C : Rp 17.500,-
Kapasitas kebutuhan bahan
1. Cokelat susu 250 gram kapasitas 1000 gram
2. Cokelat Strawberi 300 gram kapasitas 800 gram
3. Marsmellow 10 gram kapasitas 30 gram
4. Kacang madu 50 gram kapasitas 100 gram
5. Selai strawberi 12 gram kapasitas 15 gram
3.2 Analisis dan Pembahasan
3.2.1 Analisis Data
Untuk memudahkan perhitungan dan analisis data, maka dilakukan pembuatan model untuk menentukan formulasi, maka simbol yang digunakan antara lain :
X1 = Jumlah toples cokelat isi marsmellow yang harus terjual setiap periode produksi berakhir.
X2 =Jumlah toples cokelat isi kacang madu yang harus terjual setiap periode produksi berakhir.
X3 =Jumlah toples cokelat isi selai strawberi yang harus terjual setiap periode produksi berakhir.
Z = Total keuntungan yang akan diperoleh dari kombinasi penjualan ke-3 jenis cokelat tersebut.
3.2.2 Menentukan Fungsi Tujuan
Tujuan dari usaha ini adalah untuk memaksimumkan keuntungan yang akan diperoleh. Adapun perincian untuk menentukan fungsi Z yaitu dengan melihat data yang telah diperoleh yang berfokus pada besarnya laba/toples produk yang diproduksi. Oleh karena itu, diformulasikan fungsi tujuan sebagai berikut :
Z = 17.500X1 + 15.000X2 + 17.500X3
3.2.3 Menentukan Fungsi Kendala
Fungsi kendala merupakan variabel yang berpengaruh terhadap keuntungan yang diperoleh. Fungsi kendala pada penelitian ini adalah bahan
Cokelat susu : 250X1 + 250 X2 ≤ 1000
Cokelat Strawberi : 300 X3 ≤ 800
Marsmellow : 10 X1 ≤30
Kacang Madu : 50 X2 ≤100
Selai Strawberi : 12 X3 ≤ 15
3.2.4 Memasukan Nilai Kedalam Tabel Iterasi
VD | X1 | X2 | X3 | S1 | S2 | S3 | S4 | S5 | NK | index |
Z | -17500 | -15000 | -17500 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | - |
S1 | 250 | 250 | 0 | 1000 | 0 | 0 | 0 | 0 | 1000 | 4 |
S2 | 0 | 0 | 300 | 0 | 1000 | 0 | 0 | 0 | 800 | 0 |
S3 | 0 | 10 | 0 | 0 | 0 | 1000 | 0 | 0 | 30 | 0 |
S4 | 0 | 0 | 50 | 0 | 0 | 0 | 1000 | 0 | 100 | 0 |
S5 | 0 | 0 | 0 | 12 | 0 | 0 | 0 | 1000 | 15 | 0 |
3.2.5 Hasil Pengolahan data
Data yang diperoleh kemudian diolah menggunakan Linier Programming untuk mengetahui keuntungan dari produk yang diproduksi, berikut hasil dari pengolahan data tersebut :
Produk Cokelat | Kuantitas yang diproduksi |
1. Cokelat isi marsmellow | 3 (toples/periode produksi*) |
2. Cokelat isi kacang madu | 1 (toples/periode produksi) |
3. Cokelat isi selai strawberi | 1 (toples/periode produksi) |
Total Keuntungan : | Z = 17500(3) + 15000 (1) + 17500(1) = 85000 |
(*) periode produksi = hari
Dengan demikian dapat diketahui “Verina Chocolate” harus memproduksi ketiga jenis produknya agar mendapatkan keuntungan yang optimal. Kentungan yang diperoleh dari ketiga kombinasi produk yang harus terjual perharinya adalah Rp85.000,-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar