Sabtu, 19 Desember 2009

PENGERTIAN & TUJUAN KOMPENSASI DAN HAL-HAL LAINNYA YANG BERKAITAN DENGAN KOMPENSASI



K

ompensasi adalah segala sesuatu yang diterima karyawan atas hasil kerja karyawan tersebut pada organisasi. Kompensasi bisa berupa fisik maupun non fisik dan harus dihitung dan diberikan kepada karyawan sesuai dengan pengorbanan yang telah diberikannya kepada organisasi / perusahaan tempat ia bekerja.

Tujuan kompensasi adalah memberikan penghargaan kepada para karyawan sehingga masing-masing karyawan dapat meningkatkan kinerja perusahaan yang dapat memajukan perusahaan tersebut. Selain itu kompensasi dijalankan agar mendapatkan karyawan yang berkualitas baik.

Sebelum perusahaan memberikan kompensasi kepada para pekerja perusahaan harus melakukan penghitungan kinerja dengan membuat sistem penilaian kinerja yang merata. Sistem tersebut umumnya berisi kriteria penilaian setiap pegawai, misalnya mulai dari jumlah pekerjaan yang bisa diselesaikan, kecepatan kerja, komunikasi dengan pekerja lain, perilaku, pengetahuan atas pekerjaan, dan lain sebainya.

Para karyawan mungkin akan menghitung-hitung kinerja dan pengorbanan dirinya dengan kompensasi yang diterima. Apabila karyawan merasa tidak puas dengan kompensasi yang didapat, maka dia dapat mencoba mencari pekerjaan lain yang memberi kompensasi lebih baik. Hal itu cukup berbahaya bagi perusahaan apabila pesaing merekrut / membajak karyawan yang merasa tidak puas tersebut karena dapat membocorkan rahasia perusahaan.

Kompensasi yang diberikan kepada karyawan ada dua jenis yaitu kompensasi Ekstrinsik dan Kompensasi Instrinsik. Kompensasi Ekstrinsik adalah imbalan yang diberikan berupa uang antara lain gaji,upah, honor,bonus,komisiupah,insentif dll. Dan ada juga imbalan ekstrinsik yang bentuknya benefit atau tunjangan antara lain uang cuti,uang makan,jamsostek,uang pensiun. Sedangkan Kompensasi Instrinsik adalah kompensasi yang tidak berbentuk fisik missal adalah kondisi lingkungan kerja yang baik juga pekerjaan yang menarik.

3 Teori Latar Belakang / Melatar Belakangi Kompensasi Pekerja :

1. Teori Kompensasi Ekonomi Pasar
Teori ekonomi pasar adalah penciptaan suatu harga upah atau bayaran yang didasarkan atas kekuatan tawar-menawar negosiasi / negoisasi antara para pekerja, pegawai, karyawan, buruh, dsb dengan pihak manajemen perusahaan.

2. Teori Kompensasi Standar Hidup
Teori standar hidup adalah suatu sistem kompensasi di mana upah atau gaji ditentukan dengan menyesuaikan dengan standar hidup layak di mana para pekerja dapat menikmati hidup dengan damai, mana, tentram dan sejahtera mencakup jaminan pensiun di hari tua, tabungan, pendidikan, tempat tinggal, transportasi dll.

3. Teori Kompensasi Kemampuan Membayar
Teori kemampuan membayar adalah suatu sistem penentuan besar kecil kompensasi yang diberikan kepada para pekerja dengan menyesuaikannya dengan tingkat pendapatan dan keuntungan perusahaan. Ketika perusahaan sedang berjaya, maka karyawan diberikan tambahan kompensasi. Tetapi jika perusahaan mengalami kerugian, maka pegawai juga akan mendapat pengurangan kompensasi.


Senin, 14 Desember 2009

SELEKSI CALON PEGAWAI DAN WAWANCARA
(pengertian & teknik-teknik)

I. Pengertian Seleksi Calon Pegawai

Penyeleksian adalah pemilhan. Menyeleksi merupakan suatu pengumpulan dari suatu pilihan. Proses seleksi melibatkan pilihan dari berbagai objek dengan mengutamakan beberapa objek saja. Dalam pemilihan pegawai biasanya seleksi lebih secara khusus mengambil keputusan dengan membatasi pegawai yang dikontrakkerjakan dari pilihan sekelompok calon-calon pegawai yang berpotensi.

Teknik-teknik seleksi :
1.Tes Pengetahuan Akademik.
Tes pengetahuan akademik bertujuan untuk mengetahui tingkat penguasaan materi pengetahuan akademik calon pegawai.

2. Tes Psikologi.
Tes Psikologi bertujuan untuk mengungkap kemempuan potensial dan kemampuan sebenarnya pada calon pegawai. Tes Psikologi yang diberikan untuk seleksi antara lain :
a.Tes Bakat
Tes bakat bertujuan untuk mengukur kemampuan bakat khusus atau kemampuan potensi pada calon pegawai misalnya seperti kemempuan mekanik dan kemempuan untuk memberikan konsep-konsep yang memajukan perusahaan. Tes psikologis yang digunakan antara lain the adaptability test, vision test, phsycomotor test, employment test, the wesman personel test, test of cognitive abilities, test of mechanical ability.

b.Tes kecenderungan untuk berprestasi
Tes ini mengukur keterampilan dan penegetahuan calon pegawai.Tes ini mengukur kemempuan kerja baik bersifat oral maupun tertulis. Tes yang digunakan adalah Achievement test.

c.Tes Minat Bidang Pekerjaan.
Tes ini mengukur minat calon pegawai terhadap suatu jabatan atau bidang pekerjaan. Melalui tes ini dapat diketahui apakah pilihan calon pegawai sesuai dengan minatnya atau tidak.Minat yang dimaksud adalah :
-Outdoor : penelitian lingkungan, bertani
-Mechanical : ahli teknik, montir, operator
-Computational : akuntansi, kasir bank
-Scientific : dokter, insinyur, perawat
-Persuasive :actor, aktris, penyiar radio, pengarang
-Artistik : pelukis, arsitek, perancang busana, piƱata rambut
-Literary : penulis novel, sejarawan, pengajar, wartawan
-musical : penyanyi, pemain alat musik, pagelaran konser
-social service : pekerja social, perawat
-clecrial : akuntan, sekretaris juru arsip, ahli statistic
Tes yang digunakan untuk mengukur semua itu adalah Kuder Preference Record Vocatinal Test.

d. Tes Kepribadian
Tes ini mengukur kedewasaan emosi, tanggung jawab, penyesuian dan ketakutan.
Tes yang digunakan antara lain The Minnesota Multiphasic, Personality Inventory, Baum Test.


II. WAWANCARA
Wawancara adalah pertemuan antara dua orang atau lebih secara berhadapan dalam rangka mencapai suatu tujuan tertentu. Tujuan dari wawancara ini adalah untuk mengetahui apakah calon pegawai memeuhi persyaratan kualifikasi yang telah ditentukan oleh perusahaan.Berikut ini adalh efektivitas yang dilakukan agar wawamcara berjalan dengan baik :
1. Pengetahuan sebelumnya tentang kandidat.
2. Sikap Pewawancara.
3. Urutan wawancara.
4. Informasi negative.
5. Kesan Pertama.
6. Materi Wawancara.
7. Validitas Wawancara.
8. Wawancara Terstuktur dan tidak terstuktur.